Tips Memakai Wainscoting Untuk Dekorasi Dinding
Wainscoting adalah teknik dekorasi dinding dalam berbagai bentuk dengan lis. Biasanya berupa bingkai, deretan panel secara berurutan, dan kreasi bentuk lainnya. Ada banyak inspirasi rumah modern yang memakai teknik dekorasi ini untuk mempercantik ruangan.
Cara Mudah Menerapkan Metode Wainscoting Pada Hunian
Seni panel lis ini sangat kental dengan gaya interior Eropa yang klasik. Awalnya sebagai cara menutupi kerusakan pada dinding, atau melindungi dinding dari kelembaban. Kini merupakan teknik dekorasi yang estetik. Bila Anda berminat untuk mengadaptasikan metode ini, ketahuilah beberapa hal berikut.
1.Karakteristik
Ciri khas dari wainscot adalah panel dinding yang dapat dilepas dan dipasang. Jadi, bila Anda bosan dengan bentuk tertentu, bisa mengubahnya jadi bentuk yang lain. Dinding juga akan cantik dan atraktif memakai tambahan lis tersebut.
Hal lain yang menjadi ciri dari metode ini adalah pemakaian warna putih dan cream yang tidak lekang dengan waktu. Pilihan warna dikarenakan pengaruh klasik yang kerap memakai warna netral. Walaupun demikian, banyak desain yang memakai warna lain, sesuai dinding yang akan dihias.
2. Area Yang Dihias
Teknik wainscoting pada umumnya akan memakai satu per tiga dari ketinggian dinding. Ada bagian tutup atas, stile, rel atas, rel bawah, tutup bawah, dan shoes. Kalau sepintas, bagian yang didekorasi akan berbentuk kotak atau persegi panjang.
Dekorasi ini akan mengambil porsi banyak dari dinding. Jadi, tidak disarankan untuk menaruh banyak hiasan lain agar ruangan tidak terlihat penuh. Selain itu, hitungan ukuran sangat penting untuk membuat sebuah desain yang bisa dengan mudah diterapkan.
3.Jenis-jenis Wainscoting
Jenis dekorasi dinding ini dipengaruhi oleh bentuk yang diterapkannya. Ada Board and Batten yang memakai papan dan panel kayu dengan cetakan vertikal lebar. Jenis raised panel memberikan tampilan panel yang terlihat terangkat karena posisinya yang ditinggikan.
Flat Panel menempatkan panel di belakang stiles dan rel. Tampilannya kontemporer dan lebih bebas. Overlay Wainscoting memadukan panel datar dan raised panel yang memakai material kayu. Beadboard Wainscoting berupa alur vertikal panjang dan berkesinambungan. Semua menawarkan desain memukau yang bisa Anda sesuaikan dengan preferensi.
4. Pilihan Material
Bahan sangat menentukan tampilan setelah dipasang. Material paling umum adalah kayu oak dengan warna kayu yang khas dan keras. Hunian minimalis kerap memakai MDF atau Medium Density Fiber yang berarti kayu olahan yang kokoh. Pilihan lain adalah plastik dan vinyl yang lebih terjangkau.
Setelah menentukan desain, pemilihan material bangunan akan menentukan tampilan akhir dari teknik lis dinding ini. Pertimbangkan semua plus dan minus dari tiap material sebelum menjatuhkan pilihan pada satu atau dua material.
5. Cara Pemasangan
Pemasangan desain dimulai dengan perencanaan tata letak. Beri tanda pada dinding dan buat lis sesuai desain. Tempel lis pada dinding dan tambah rel atas. Berikan sedikit lem untuk menambah perekatan. Kemudian, potong dan pasang stiles. Lalu pasang baseboard dan selesaikan keseluruhan proses pembuatan list dinding ini.
Itulah cara penerapan wainscoting yang akan memperindah dinding Anda. Perhatikan opsi material untuk memberikan tampilan yang cantik dan kokoh pada saat yang sama. Gunakan semen SCG berkualitas untuk merekatkan lis panel pada dinding.
Semen SCG memakai formulasi daya rekat kuat, tekstur halus, rendah penyusutan untuk pengerjaan mudah dan cepat. Semen SCG adalah produk unggulan SCG CBM Indonesia. Produk material konstruksi lainnya juga bisa dengan mudah Anda temukan disana.
Produk seperti beton mix dan juga semen mortar dapat mempermudah Anda dalam membuat konstruksi rumah. Datangi situs resmi di scgcbm.id untuk melihat produk unggulan lainnya.
